--> Skip to main content

Lulus SMA Kerja PHK Sekarang Dagang Sebuah Kisah Nyata

Lulus SMA Kerja PHK Sekarang Dagang Sebuah Kisah Nyata-Para Siswa SMA bisa bernafas lega karena sudah lulus dari sekolah.Ada 2 pilihan mau melanjutkan kejenjang kuliah atau mencari kerja.Bagi siswa yang ingin melanjutkan kuliah mulai menentukan universitas mana yang akan dituju sedangkan yang memilih untuk bekerja mulai mencari informasi lowongan pekerjaan atau merantau kekota-kota besar seperti Jakarta dan sekitarnya.

Lulus SMA
Anak SMA (Source)

Setiap masa kelulusan SMA saya jadi teringat saat baru lulus SMA dulu,kebetulan saya termasuk siswa yang kurang beruntung karena tidak bisa melanjutkan kejenjang pendidikan yang lebih tinggi akhirnya saya memutuskan untuk mencari kerja saja dan karena didesa tidak ada lapangan kerja yang memadai tak ada cara lain selain merantau ke Jakarta.Untungnya saya memiliki saudara yaitu paman yang lebih dulu merantau ke Bekasi ada yang jadi karyawan ada pula yang dagang.
Baca juga : Lulus SMP Melanjutkan Kemana SMU atau SMK?

Saya lebih memilih ikut dengan paman yang dagang karena saya bisa bantu-bantu dagang kebetulan paman saya pedagang kaki lima di terminal Bekasi Jawa Barat.Tidak lama setelah menginjakkan kaki di Bekasi saya langsung bantu-bantu paman yang berjualan martabak saya tidak langsung mencari kerja karena saya belum tahu seluk beluk mencari pekerjaan di Bekasi.
Baca juga : Rute Mudah ke Bekasi dari Jawa Tengah

Setelah beberapa bulan ikut paman barulah saya mulai mencari pekerjaan dan prosesnya ternyata tidak mudah karena saya bukan penduduk tetap Bekasi.Untuk melamar pekerjaan saya harus memiliki kartu kuning dari Depnaker Bekasi dan syaratnya harus menggunakan KTP Bekasi karena KTP saya bukan Bekasi saya menggunakan KTP sementara atau keterangan domisili.Waktu itu saya dibantu kenalan paman yang bisa mengurus KTP sementara.

Dengan menggunakan KTP sementara saya juga membuat Surat keterangan Berkelakuan baik dari Kepolisian.Setelah memiliki kartu kuning dan Surat keterangan baik dari kepolisian barulah saya bisa mulai mencari pekerjaan.Singkat kata setalah mencari kesana-kesini akhirnya saya bisa diterima diperusahaan multi nasional yang begerak dibidang produksi sepatu olah raga bagian packing.Lokasinya didaerah Bojong Menteng kab.Bekasi.Lumayan gajinya mengikuti UMR.

Beberapa tahun setelah saya bekerja diperusahan tersebut terjadilah krisis dimana order mulai berkurang sehingga perusahan melakukan PHK.Sempat mencari-cari pekerjaan lagi namun karena iklim usaha sedang lesu ditambah lagi saya bukan Lulusan fresh saya sulit untuk mendapatkan pekerjaan.Saya memutuskan menjadi pedagang kaki 5 di Bekasi tapi bukan martabak tapi keripik.Keuntungannya sebenarnya lumayan tapi karena butuh tenaga ekstra saya memilih berhenti.

Sempat pulang kampung tapi tak lama kemudian saya merantau ke Bandung,Saya bisa bekerja disana namun karena gajinya kecil saya hanya bisa bertahan 2 tahun dan memutuskan pulang kampung.Saya temasuk tipe orang yang nggak mau nganggur dan untuk mencari kesibukan saya membuka warung Mie Ayam dirumah saya sendiri di Tegal Jawa tengah kebetulan rumah saya didepan jalan propinsi yang menghubungkan Tegal Purwokerto.

Terinspirasi tempat makan di Bandung saya memoles warung mie ayam saya seperti suasana kafe.Awalnya belum banyak pembeli tapi lama-lama lumayan juga banyak muda mudi yang membeli mie ayam saya belum lagi pembeli yang kebetulan lewat.Namun namanya juga dikampung daya beli masyarakat tidak seperti di kota.Beberapa bulan setelah menekuni usaha mie ayam saya dapat tawaran kerja sama yang menarik dari kakak saya yang tinggal di Bekasi yaitu buka toko sembako dengan sistem bagi hasil modal dari kakak saya hanya mengelolanya.

Saya mau saja kebetulan usaha mie ayam juga sedang lesu akhirnya saya berangkat ke Bekasi lagi.Toko sembakonya teletak diperumahan yang sekarang saya tinggali yaitu didaerah Tambun selatan Bekasi.Tak disangaka-sangka toko sembakonya lumayan ramai sehingga sedikit demi sedikit saya bisa menabung saat itu saya belum menikah.

Setelah menekuni usaha toko sembako beberapa tahun kemudian saya memutuskan untuk menikah dan setelah menimbang-nimbang saya memilih untuk usaha toko sembako sendiri jadi tidak bagi hasil lagi dan usaha tersebut masih berlangsung hingga sekarang.

Mudah-mudahan kisah nyata ini bisa menjadi pelajaran buat adik-adikku yang baru saja lulus SMA terutama yang lebih memilih mencari kerja atau berencana merantau ke Jakarta serta kota-kota besar lainnya.Cari kerja sekarang susah dan jika ada kebanyakan sistemnya kontrak jadi tidak bisa buat pegangan hidup.Jika sedini mungkin berwira usaha itu akan lebih baik dari pada kerja beberapa tahun tapi kemudian nganggur lagi.
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar